Senin, 06 Agustus 2007

HIGH HEELS DAN KESEHATAN

Sepatu, terutama high heels (sepatu bertumit tinggi) adalah bagian dari gaya hidup wanita. High heels mampu membuat pemakainya terlihat profesional dan anggun. Banyak ahli dan konsultan kecantikan menyarankan memakai high heels untuk mengubah penampilan dalam sekejap.Tapi sebenarnya kaki adalah bagian tubuh paling menderita ketika kita memakai high heels. Kaki dipaksa berada dalam posisi yang tidak normal. Menurut para ahli kesehatan, high heels adalah salah satu penyebab timbulnya masalah pada kaki wanita, faktor lainnya adalah usia.

Usia mempengaruhi kaki
Semakin hari, kaki akan bertambah lebar dan panjang dan lapisan alami di bawah tumit dan telapak kaki menipis. Bertahun-tahun kaki digunakan untuk berdiri, berjalan sehingga telapak kaki jadi rata dan pergelangan kaki mengeras. Saat menggunakan high heels, kaki akan dipaksa mengikuti bentuk sepatu dan tertekan.

Masalah kaki yang ditimbulkan high heels
Pemakian high heels setiap hari bisa menimbulkan bebarapa masalah kesehatan kaki, antara lain kapalan, kaki bengkak, beban tubuh terpusat di kaki bagian tumit dan stress pada kaki. Masalah tersebut tidak muncul dalam semalam, tapi bertahap dari waktu ke waktu. Dan bukan cuma kaki yang tersiksa akibat memakai high heels, tapi juga berpengaruh pada bagian tubuh lain. Misalnya cedera pada otot kaki, nyeri pada sendi dan nyeri pada punggung.
Say No to high heels ?
Jangan buru-buru mempensiunkan high heels, karena menurut dr.Martin Ellman, spesialis podiatry dari mayoclinic.com, high heels masih boleh dipakai. "High heels sah-sah saja dipakai, tapi sebaiknya hanya untuk acara tertentu, supaya terhindar dari resiko masalah kesehatan akibat pemakaian setiap hari," katanya.
dr. Martin menyarankan untuk memakai sepatu yang nyaman seperti sepatu kets atau sepatu santai, dari dan menuju kantor. Sesampai kantor silakan jika ingin menggantinya dengan high heels. Batasi tinggi hak high heels serta kurangi frekuensi pemakaian high heels. Buat variasi pemakian sepatu setiap harinya, agar kaki bisa relaks.

Tips untuk mengurangi masalah pada kaki
- Pilih hak yang tidak terlalu tinggiSepatu dengan hak rendah atau tidak terlalu tinggi (2-5cm) masih aman untuk digunakan.
- Periksa ukuran sepatuSemakin hari kaki akan bertambah panjang dan lebar. Periksalah ukuran sepatu setiap dua tahun sekali.
- Jangan terpaku pada satu ukuranUkuran sepatu berbeda pada setiap merk, jadi jangan malas untuk mencoba sepatu yang paling nyaman dipakai.
- Beli di waktu malam Pada sore atau malam hari kaki kita akan melebar akibat dipakai seharian.
- Pilih yang paling nyamanJika sepatu yang dicoba terasa kaku, jangan mengambil resiko membelinya karena yakin sepatu tersebut lama-lama akan lentur dan nyaman.
- Perhatikan bahanBahan dan model sepatu berpengaruh penting dalam hal kenyamanan. Pilih sepatu dengan bahan yang bisa ’bernapas’ dan tidak kaku, misalnya kulit.
Kaki adalah bagian tubuh yang menanggung berat seluruh badan. Bersikap baiklah pada kaki dan ia akan membalasnya. Lakukan satu langkah tindakan pencegahan untuk menghindari masalah kesehatan kaki di kemudian hari. (An)
sumber: Kompas,2006