Sudah kodratnya semua wanita ingin tampil cantik. Namun kecantikan tak harus diperoleh dengan perawatan serba modern yang menghabiskan biaya sangat mahal. Ada cara-cara alami yang kerap kita abaikan, padahal sangat berpengaruh besar memunculkan pancaran kecantikan kita. Seperti mandi dan memperhatikan asupan makanan.
Cantik instan, yakni dengan polesan kosmetik saja, bukan lagi zamannya. Banyak orang di abad milenium lebih percaya, sehat itu cantik, dan cantik itu sehat. Dibolak-balik seperti apa pun, kuncinya adalah cantik dan sehat luar dalam. Seiring dengan berjalannya waktu, semakin meningkat usia seseorang, akan turun kemampuan alamiah kulitnya. Terjadilah proses penuaan, yang umumnya terjadi di awal usia 30-an, dengan munculnya kerut-merut halus di sudut mata dan bibir.
Genetik, ras, hormon, dan lingkungan merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi penuaan kulit. Secara genetik orang berkulit kering cenderung lebih cepat keriput ketimbang yang berminyak atau normal. Demikian pula orang berkulit hitam cenderung lebih terlindung dari gangguan terbakar sinar matahari atau ultraviolet yang bisa mempercepat penuaan kulit ketimbang orang berkulit putih.
Faktor lain yang turut “merusak” kulit adalah rendahnya kelembapan udara, ruang ber-AC, paparan angin, polusi udara, air, serta limbah beracun. Tak terkecuali, hal-hal yang berkaitan dengan pembentukan radikal bebas atau elektron sisa pembakaran yang tidak berpasangan. Karena tidak berpasangan, radikal bebas akan menjadi reaktif lalu menarik molekul lain sehingga cenderung merusak.
Mandi Teratur
Untuk perawatan tubuh, mandi memegang peran penting. Siapa sangka mandi menyimpan banyak khasiat.
Agar memberi khasiat, mandi harus dilakukan dengan benar. Bila dilakukan secara teratur, akan membantu melancarkan sirkulasi darah, tubuh pun menjadi segar bugar dan bercahaya. Menurut seorang pakar perawatan tubuh, mandi dengan air hangat atau dengan air dingin akan memberikan akibat berbeda, kadang malah bertentangan. Bila air hangat akan membuat rileks, maka air dingin justru membangkitkan semangat. Artinya, di pagi hari, sebelum memulai kegiatan sepanjang hari, lebih dianjurkan untuk mandi dengan air dingin. Sedangkan mandi air hangat lebih tepat dilakukan untuk mandi sore atau malam hari menjelang istirahat.
Secara umum sabun digunakan untuk membersihkan kotoran di tubuh. Namun, saat menyabun jangan cuma asal gosok. Berikan sedikit pijatan halus di tubuh. Sekali-sekali perlu dilakukan pengelupasan untuk membuang kulit tua dan mati. Proses pembaruan kulit yang biasanya berlangsung setiap 28 hari dapat terhambat karena stres, perubahan hormon, perubahan suhu, pergantian musim, dan penuaan. Jika regenerasi berjalan lambat, kekeringan pada kulit meningkat. Kulit pun menjadi kusam, terutama di bagian siku, lutut, dan tumit.
Pengelupasan akan membuat kulit menjadi halus dan segar. Cara sederhana yang selama ini sudah dipakai secara turun-temurun antara lain dengan menggosokkan tumbukan biji-bijian (beras, biji gandum), buah oyong kering. Anda pun bisa mencoba membuat sendiri mangir yang mengandung bahan temu giring, kunyit, bubuk krangean, kayu cendana, atal, dan beras. Batu apung hanya digunakan untuk menggosok tumit.
Pernah mendengar istilah mandi lengkap? Di Indonesia mandi lengkap umumnya meliputi rangkaian pemijatan, pengelupasan kulit, pembersihan, penguapan, dan mewangikan tubuh. Pemijatan bertujuan melemaskan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Agar tidak melukai kulit, sebelumnya seluruh tubuh dibaluri minyak, biasanya minyak zaitun. Selanjutnya, pengelupasan yang diteruskan dengan mandi lulur, meluluri tubuh dengan ramuan penyehat kulit.
Selain mandi lulur, ada pula mandi susu yang berguna untuk membersihkan tubuh dan membuat kulit menjadi halus lembut. Mandi susu biasanya menggunakan susu hewan seperti sapi atau kambing. Jenis lain adalah mandi lumpur yang menggunakan rempah-rempah yang dihaluskan sehingga berwarna hitam.
Ada juga spa atau salon yang menawarkan mandi lumpur sungguhan (vulkanik) yang sudah diolah dan diuji efek kesehatannya. Pemanasan dengan sauna selama 5 - 10 menit dapat melebarkan saluran peredaran dan melancarkan keluarnya keringat. Kendati sebagian besar keringat berupa air, sekitar 10 - 30%-nya merupakan racun kimia yang terbentuk karena stres, polusi, atau diet yang keliru.
Selanjutnya, mengharumkan tubuh dengan berendam di air yang diberi pewangi atau rempah-rempah. Karena prosesnya cukup panjang, mandi lengkap biasanya dilakukan di salon atau layanan spa sekaligus sambil berelaksasi. Sebenarnya, kalau mau telaten, mandi lengkap pun bisa dilakukan di rumah. Saat ini di pasaran sudah banyak dijual bahan-bahan alamiah yang siap pakai.
Wajah Cling
Sementara itu, untuk perawatan wajah, sebaiknya digunakan sabun khusus wajah dengan pH balance. Bukan dengan sabun untuk tubuh karena membuat kulit wajah bisa kering.
Meski sabun relatif praktis, ada yang lebih suka membersihkan wajah dengan krim. Bila banyak menghabiskan waktu di ruang ber-AC, sebaiknya digunakan krim pembersih yang lebih kental, sedangkan pembersih yang lebih encer dan tidak mengandung minyak tepat digunakan saat cuaca panas. Krim pembersih pun bisa digunakan untuk membersihkan komedo. Komedo muncul karena sel kulit mati menutupi pori-pori dan menghitam karena udara.
Caranya, oleskan pembersih di wajah, lalu uapkan wajah di atas baskom berisi air panas. Kemudian hapus pembersih dengan kapas perlahan-lahan, untuk membuang komedo. Komedo hitam biasanya lenyap seiring bertambahnya usia, karena di usia tua pori-pori akan bertambah besar. Maka, kulit mati tak lagi bisa menutupi pori-pori. Sama halnya dengan pengelupasan kulit badan, kulit mati wajah perlu dikelupas.
Khusus untuk kulit wajah, gunakan bahan lebih halus, lalu gosokkan di wajah dengan pelan dan halus. Untuk mendapat hasil maksimal, setelahnya bisa digunakan masker. Selain mengencangkan, masker juga memberi nutrisi pada kulit dari luar. Saat ini tersedia berbagai jenis masker. Pilih masker yang sesuai dengan jenis dan kondisi kulit. Selain itu ada masker yang “mengangkat”-nya dengan dihapus menggunakan air hangat, ada juga yang cuma dikelupas (peel off. Beberapa bahan alami bisa dipakai sebagai masker, putih telur misalnya.
Lain lagi kalau kulit wajah sudah menampilkan kerutan dalam. Masalah demikian dapat diatasi dengan sinar laser. Laser akan mengangkat lapisan kulit mati atau kulit paling atas yang rusak hingga kedalaman tertentu, agar tumbuh sel-sel kulit baru yang lebih segar. Karena sinar ini bekerja lebih dalam pada kulit dan lebih mudah dikontrol, maka keriput dan “parut” pada wajah dapat dihilangkan dengan hasil memuaskan. Yang pasti, cari dokter spesialis kulit yang berkualitas untuk melakukan tindakan itu.
Kelembaban Kulit
Setelah mandi dan membersihkan, jangan lupa melembapkan kembali kulit Anda.
Karakter utama suatu pelembab ditentukan oleh kadar minyaknya. Krim kental baik untuk kulit kering, sedangkan yang lebih encer dan lotion cocok untuk kulit berminyak karena kandungan airnya lebih banyak. Minyak gandum, minyak zaitun, dan minyak bunga matahari cocok untuk kulit kering. Sedangkan alpukat, almond, aprikot, pir, dan jojoba tepat untuk kulit berminyak.
Kulit kering dapat disebabkan oleh perubahan suhu udara secara tiba-tiba. Misalnya, Anda berada di ruangan ber-AC, lalu keluar ruangan yang udaranya panas. Dalam ruangan berpenyejuk sebaiknya menggunakan pelembab (moisturizer) lebih banyak agar kulit tidak mengering. Gunakan krim untuk tangan yang mengandung vitamin E dan gliserin agar kulit tidak pecah-pecah.
Kerusakan kulit akibat sinar matahari pun dapat dicegah. Antara lain dengan menghindari paparan langsung sinar matahari antara pukul 09.00 - 15.00. Kalaupun terpaksa harus berada di ruang terbuka, jangan lupa gunakan pelindung, misal topi lebar atau payung. Pelindung lain adalah tabir surya yang sedikitnya mengandung SPF 15. Penggunaan setiap hari krim mengandung tabir surya pun efektif mencegah penuaan dini.
Mungkin benar juga, bukankah krim itu menghambat kulit menjadi cepat kering dan berkerut? Bagaimanapun, berhati-hatilah dalam memilih krim antipenuaan, karena krim yang biasanya mengandung semacam vitamin A itu dapat menyebabkan kulit mengering dan teriritasi.
Bila hendak mengurangi parut-parut pada wajah, yang terbaik tetap saja menggunakan obat resep dokter, yang biasanya untuk mengobati kulit rusak karena terpaan sinar matahari atau jerawat. Lain lagi dengan kulit di sekitar mata yang amat lembut. Pakailah krim mata antikeriput khusus yang lebih efektif ketimbang pelembap biasa. Pilih krim yang mudah diserap kulit dan mengandung vitamin E agar kulit tetap lembut.
Pencegahan lain, gunakan kacamata pelindung saat bepergiaan agar dahi tidak senantiasa berkerut menahan silau.
Asupan Makanan
Sebagian orang yakin, makanan tertentu dapat merusak kulit. Pada kenyataannya, makanan tidak langsung membuat kulit jadi berminyak atau berbercak.
Penyebabnya lebih pada pola makan yang tidak benar. Misalnya, mengkonsumsi makanan berkarbohidrat dan berkalori tinggi, atau yang banyak mengandung zat pengawet, pewarna, dan penyedap rasa. Meski terasa klasik, kuncinya tetap mengonsumsi makanan secara seimbang. Jangan sampai kekurangan vitamin atau mineral tertentu, yang bisa menyebabkan kerusakan pada kulit.
Makanan kesehatan tambahan yang banyak ditawarkan akhir-akhir ini dapat saja digunakan, namun hanya bila perlu. Misalnya, vitamin C atau asam askorbat. Vitamin ini menjalankan tidak kurang dari 300 fungsi dalam sistem metabolisme. Di antaranya, pembentukan kolagen. Dalam jaringan kulit, kolagen berfungsi sebagai bantalan antarsel. Kalau asupan vitamin C kurang, pembentukan kolagen akan terhambat.
Padahal, menurut penelitian, sedikitnya 1% kolagen hilang setiap tahun. Karenanya, pada usia 30 tahun manusia kehilangan kolagen sekitar 15 - 20%. Pada usia 50 tahun yang hilang mencapai 35 - 40%. Itu sebabnya, saat kolagen semakin menipis, kulit berangsur kendur, berkerut, dan penuh guratan. Ibarat bantal kurang kapuk, sarungnya tampak peot dan kusut. Tak hanya makanan, mengonsumsi minuman tertentu, kopi, teh, atau alkohol yang terlalu banyak pun akan merusak kulit. Jenis minuman itu dapat mempertinggi keasaman tubuh serta dehidrasi yang kurang menguntungkan bagi kesehatan. Maka setiap hari sebaiknya minum air putih atau jus buah, yang berguna untuk mengeluarkan zat sisa dari tubuh dan membuat sel kulit tetap sehat.
Banyak orang baru minum bila haus. Padahal haus bukan satu-satunya tanda tubuh perlu air. Sebaiknya, tetap minum sebelum haus minimal 8 - 10 gelas (2 - 2,5 l) air putih sehari. Kuah sayur atau jus jangan dimasukkan sebagai konsumsi minuman. Jumlah itu perlu ditambah jika seseorang banyak melakukan olahraga atau berada di daerah beriklim panas. Bila terus-menerus kurang mengonsumsi air putih, kulit menjadi pucat, layu, dan tidak segar.
Cara termudah adalah meneguk segelas air putih begitu bangun pagi, lanjutkan secara teratur sepanjang hari dan segelas lagi sebelum tidur.
Tubuh Langsing
Langsing pun sering dikonotasikan sebagai cantik. Selama ini banyak cara dilakukan orang untuk langsing. Berdiet atau minum obat pelangsing di antaranya. Tapi jika tidak hati-hati, efek sampingannya justru bisa membahayakan.
Diet terus-menerus bisa membuat seseorang kekurangan nutrisi tertentu yang dibutuhkan tubuh. Akibatnya, kesehatan malah terganggu. Minum obat pelangsing pun tidak bisa sembarangan. Selain ketagihan, ada obat pelangsing yang mengandung bahan diuretika. Memang benar, berkat minum obat itu, bobot tubuh berkurang karena air dalam tubuhnya terkuras keluar. Tapi, akibatnya, yang bersangkutan lemas karena dehidrasi.
Olahraga teratur, mengikuti pola makan sehat dan seimbang, serta banyak minum air putih adalah solusi terbaik untuk menjaga tubuh tetap langsing, bugar, dan sehat. Sebenarnya, tidak sulit untuk menjaga kemudaan kulit. Terapkan pola makan alami seimbang, merawat tubuh, cukup istirahat, jauhkan stres, dan olahraga teratur.
sumber: www.skw.co.id